Belum lama ini sedang digemari sebuah film pendek yang kental dengan nuansa jawa dan dimainkan oleh beberapa tokoh. Sebuah film pendek yang berjudul TILIK, dalam bahasa jawa TILIK yang artinya adalah menjenguk. Film pendek yang kemunculannya tidak perlu waktu lama untuk menjadi terkenal karena dekat sekali dengan elemen kehidupan sehari-hari.
Sebuah film pendek yang memiliki banyak sekali pesan moral yang dapat diambil dan bukan hanya sekedar “Gibah” atau kegiatan bergosip kadang dilakukan sekelompok orang yang suka membicarakan panggung kehidupan orang lain yang belum tentu jelas kebenarannya.
Menikmati film pendek dengan santai dan melihat makna yang terkandung serta pikiran terbuka, Awalnya terlihat kemunculan stigma negatif yang terlihat dari tokoh yang dihadirkan yaitu Yu Ning, Yu Sam, Yu Tri dan Bu Tejo yang mencoba untuk membuka pikiran dengan membaca berita di internet. Disana terlihat Perempuan Desa dianggap masih terbelakang dalam pendidikan. Kemudian dilihat dari ciri khas beberapa tokoh yang ada di dalam film pendek tersebut antara lain :
- Yu Ning : Berperan sebagai orang yang positif dalam pemikiran dan baik hati
- Bu Tejo : Sebagai pembakar isu dan selalu punya bahan untuk menggibah atau bergosip
- Yu Sam : Orang yang tidak memiliki pendirian dan kadang-kadang mengikuti arus
- Yu Tri : Tokoh yang bertugas untuk menjadi kompor untuk membakar setiap isu-isu
Diluar Film pendek tersebut banyak sekali diluar sana Perempuan Jawa yang kuat, tangguh, berbobot dan juga cerdas. Pada akhir cerita memang agak sedikit menggantung dan semoga tidak memudarkan tujuan baik untuk mengedukasi masyarakat akan pentingnya menyeleksi sebuah berita atau isu.